Tips Cara Menghemat Tinta Printer
Hemat Pangkal kaya, itulah pepatah mengatakan. Menghemat merupakan salah satu cara yang baik, dimana kita dapat meminimalisir suatu pengeluraan. Salah satu cara meminimalisir pengeluaran biaya dapat dilakukan dengan menghemat tinta printer.
Mengapa demikian ?
Karena penggunaan printer yang tidak terkontrol sering kali lupa akan keadaan printer yang dimiliki pengguna, dengan demikian dapat mengakibatkan lebih cepatnya tinta tersebut akan capat habis. Bagi anda yang sering kali mencatak dokument atau tugas dengan begitu banyak, kebutuhan tinta printer bisa kian meningkat. Apabila kita tidak cermat dalam melakukan cetak dokument dapat berpengaruh pada tinta printer yang akan cepat habis dan anda perlu mengeluarkan biaya kembali untuk membeli tinta printer, yang seharusnya biaya tersebut bisa digunakan untuk kebutuhan lain.
Dengan demikian perlunya tindakkan penghematan tinta printer agar anda tidak menguras banyak biaya, adapun tips dan trik tersebut sebagai berikut :
Pakai jenis font yang hemat tinta
Pemakaian font berkarakter huruf cetak cenderung boros tinta bila dibandingkan dengan font dengan karakter huruf lebih tipis salah satunya yaitu Ecofont. Bila dilihat dari karakter hurufnya, Ecofont bisa digolongkan ke dalam jenis font Sans-Serif. Ciri khas huruf yang berlubang atau seperti rangkaian titik menjadikan jenis font ini dapat menghemat tinta apabila dokumen dicetak.
Ecofont merupakan bukan font bawaan dari OS Windows, untuk memakai font ini diperlukannya penambahan ke dalam kumpulan font yang sudah ada dengan cara melakukan pengistallan, bila Anda memakai sistem operasi Windows, lakukan penambahan font tersebut ke dalam sistem komputer adalah dengan menempatkan file Ecofont ke dalam folder Windows >> Fonts. (Folder tersebut biasanya bisa ditemukan dalam Drive C)
[Dowonload Ecofont]
Mengatur gambar menjadi lebih terang
Dokumen tak selalu berupa teks, tapi bisa pula dilengkapi dengan gambar. Gambar yang terdapat pada dokumen dapat menguras tinta ketika di catak, agar tinta printer lebih hemat atur tingkat kecerahan (brightness) gambar menjadi lebih terang karena gambar yang mempunyai warna terlihat lebih gelap cenderung memerlukan tinta lebih banyak dalam proses pencetakannya. Begitu juga sebaliknya, gambar yang lebih terang cenderung lebih hemat tinta dalam proses pencetakannya. dan bila mana keberadaan gambar dalam dokumen tidak begitu penting, maka gambar tersebut sebaiknya dihapus .
Memakai mode draf
Memakai mode draft merupakan salah satu cara yang bisa dilakukan untuk menghemat tinta printer. Mode draft juga dikenal dengan fast mode (proses pencetakan cepat). Pencetkan naskah dengan menggunakan mode ini bisa berjalan secara cepat. Namun, kualitas hasil cetakan dengan memakai mode ini kurang bagus karena naskah dicetak dengan tinta tipis. Umumnya, draft mode dipakai untuk keperluan pra-cetak atau untuk menguji hasil cetak sebelum dilakukannya pencetakan tahap akhir, hal ini berguna untuk meminimalisir tingkat kesalahan.
Draft mode bisa digunakan untuk mencetak naskah-naskah yang tak begitu penting semisal tugas kuliah atau hasil pekerjaan untuk pegangan sendiri karena hal ini lebih mengutamakan penghematan dari pada kualitas cetakan. Pilihan mode draft dapat dijumpai pada bagian Properties >> Printing Shortcut >> Print Quality >> Fast Draft pada kotak dialog Print.
Seleksi bagian dokumen
Suatu dokumen teks biasanya terdiri dari sejumlah paragraf yang isinya saling berhubungan,tetap jika yang diperlukan hanya beberapa alinea, lakukan seleksi bagian dokument tersebut kemudian mulai proses pencetakan. Perlu diperhatikan bahwa untuk melakukan pencetakan pada bagian yang terseleksi, pastikan opsi Print Selection telah diaktifkan. Artinya, printer hanya diperintahkan untuk mencetak bagian teks yang terseleksi dalam dokumen saja. Tips ini dapat mengemat tinta printer. anda bisa membaca cara memperatilik dokumen sebelum dicetak.
Mencetak dokumen dalam selembar kertas
Tips berikutnya untuk menghemat tinta printer yaitu dengan mencetak dokumen dua halaman pada selembar kertas. Jika dua halaman dokumen dicetak pada selembar kertas, maka akan membuatnya mengalami proses kompresi dokumen. Maksudnya, ukuran font dan spasi tulisan pada dokumen yang awalnya berukuran sesuai dengan setup yang telah ditentukan menjadi lebih kecil, yang tentunya dapat menghemat tinta printer.
Untuk melakukan pencetakan 2 halaman dokumen pada selembar kertas, aktifkan opsi 2 Pages Per Sheet dalam kotak pengaturan Print. Dengan begitu, printer akan mencetak tiap 2 halaman dokumen pada selembar kertas.
Pakai Grayscale
Sebelum melakukan proses pencetakan dokumen, ada kesempatan untuk melakukan pengaturan pada printer supaya hasil cetakan sesuai dengan yang dikehendaki. Untuk menghemat tinta printer, ubah setting Color menjadi Grayscale. Pengaturan pemilihan warna dari normal menjadi grayscale berfungsi untuk mengubah warna cetakan dari warna hitam solid menjadi warna keabu-abuan yang tentunya bisa menghemat tinta printer.
Manfaatkan fasilitas print preview
Print preview adalah ganbaran dari hasil cetakan. Sebelum melakukan pencetakan dokumen, ada baiknya melihat tampilan dokumen dalam print preview untuk mengetahui ketepatan posisi konten dokumen secara menyeluruh. Dengan memanfaatkan fasilitas ini, maka menungkinkan untuk melakukan perbaikan sebelum melakukan pencetakan jika terdapat salah ketik atau ada hal lainnya yan ingin diubah. Bayangkan jika ada kesalahan ditemukan ketika dokumen sudah dicetak.
Demikian Tips cara menghemat tinta printer, tips diatas selain menghemat tinta print, berarti juga menghemat cartridge. Apabila pemakaian tinta bisa dihemat, dengan demikian meminimalisir pengisian ulang tinta, sehingga mengurangi risiko kerusakan cartridge
Mengapa demikian ?
Karena penggunaan printer yang tidak terkontrol sering kali lupa akan keadaan printer yang dimiliki pengguna, dengan demikian dapat mengakibatkan lebih cepatnya tinta tersebut akan capat habis. Bagi anda yang sering kali mencatak dokument atau tugas dengan begitu banyak, kebutuhan tinta printer bisa kian meningkat. Apabila kita tidak cermat dalam melakukan cetak dokument dapat berpengaruh pada tinta printer yang akan cepat habis dan anda perlu mengeluarkan biaya kembali untuk membeli tinta printer, yang seharusnya biaya tersebut bisa digunakan untuk kebutuhan lain.
Dengan demikian perlunya tindakkan penghematan tinta printer agar anda tidak menguras banyak biaya, adapun tips dan trik tersebut sebagai berikut :
Pakai jenis font yang hemat tinta
Pemakaian font berkarakter huruf cetak cenderung boros tinta bila dibandingkan dengan font dengan karakter huruf lebih tipis salah satunya yaitu Ecofont. Bila dilihat dari karakter hurufnya, Ecofont bisa digolongkan ke dalam jenis font Sans-Serif. Ciri khas huruf yang berlubang atau seperti rangkaian titik menjadikan jenis font ini dapat menghemat tinta apabila dokumen dicetak.
Ecofont merupakan bukan font bawaan dari OS Windows, untuk memakai font ini diperlukannya penambahan ke dalam kumpulan font yang sudah ada dengan cara melakukan pengistallan, bila Anda memakai sistem operasi Windows, lakukan penambahan font tersebut ke dalam sistem komputer adalah dengan menempatkan file Ecofont ke dalam folder Windows >> Fonts. (Folder tersebut biasanya bisa ditemukan dalam Drive C)
[Dowonload Ecofont]
Mengatur gambar menjadi lebih terang
Dokumen tak selalu berupa teks, tapi bisa pula dilengkapi dengan gambar. Gambar yang terdapat pada dokumen dapat menguras tinta ketika di catak, agar tinta printer lebih hemat atur tingkat kecerahan (brightness) gambar menjadi lebih terang karena gambar yang mempunyai warna terlihat lebih gelap cenderung memerlukan tinta lebih banyak dalam proses pencetakannya. Begitu juga sebaliknya, gambar yang lebih terang cenderung lebih hemat tinta dalam proses pencetakannya. dan bila mana keberadaan gambar dalam dokumen tidak begitu penting, maka gambar tersebut sebaiknya dihapus .
Memakai mode draf
Memakai mode draft merupakan salah satu cara yang bisa dilakukan untuk menghemat tinta printer. Mode draft juga dikenal dengan fast mode (proses pencetakan cepat). Pencetkan naskah dengan menggunakan mode ini bisa berjalan secara cepat. Namun, kualitas hasil cetakan dengan memakai mode ini kurang bagus karena naskah dicetak dengan tinta tipis. Umumnya, draft mode dipakai untuk keperluan pra-cetak atau untuk menguji hasil cetak sebelum dilakukannya pencetakan tahap akhir, hal ini berguna untuk meminimalisir tingkat kesalahan.
Draft mode bisa digunakan untuk mencetak naskah-naskah yang tak begitu penting semisal tugas kuliah atau hasil pekerjaan untuk pegangan sendiri karena hal ini lebih mengutamakan penghematan dari pada kualitas cetakan. Pilihan mode draft dapat dijumpai pada bagian Properties >> Printing Shortcut >> Print Quality >> Fast Draft pada kotak dialog Print.
Seleksi bagian dokumen
Suatu dokumen teks biasanya terdiri dari sejumlah paragraf yang isinya saling berhubungan,tetap jika yang diperlukan hanya beberapa alinea, lakukan seleksi bagian dokument tersebut kemudian mulai proses pencetakan. Perlu diperhatikan bahwa untuk melakukan pencetakan pada bagian yang terseleksi, pastikan opsi Print Selection telah diaktifkan. Artinya, printer hanya diperintahkan untuk mencetak bagian teks yang terseleksi dalam dokumen saja. Tips ini dapat mengemat tinta printer. anda bisa membaca cara memperatilik dokumen sebelum dicetak.
Mencetak dokumen dalam selembar kertas
Tips berikutnya untuk menghemat tinta printer yaitu dengan mencetak dokumen dua halaman pada selembar kertas. Jika dua halaman dokumen dicetak pada selembar kertas, maka akan membuatnya mengalami proses kompresi dokumen. Maksudnya, ukuran font dan spasi tulisan pada dokumen yang awalnya berukuran sesuai dengan setup yang telah ditentukan menjadi lebih kecil, yang tentunya dapat menghemat tinta printer.
Untuk melakukan pencetakan 2 halaman dokumen pada selembar kertas, aktifkan opsi 2 Pages Per Sheet dalam kotak pengaturan Print. Dengan begitu, printer akan mencetak tiap 2 halaman dokumen pada selembar kertas.
Pakai Grayscale
Sebelum melakukan proses pencetakan dokumen, ada kesempatan untuk melakukan pengaturan pada printer supaya hasil cetakan sesuai dengan yang dikehendaki. Untuk menghemat tinta printer, ubah setting Color menjadi Grayscale. Pengaturan pemilihan warna dari normal menjadi grayscale berfungsi untuk mengubah warna cetakan dari warna hitam solid menjadi warna keabu-abuan yang tentunya bisa menghemat tinta printer.
Manfaatkan fasilitas print preview
Print preview adalah ganbaran dari hasil cetakan. Sebelum melakukan pencetakan dokumen, ada baiknya melihat tampilan dokumen dalam print preview untuk mengetahui ketepatan posisi konten dokumen secara menyeluruh. Dengan memanfaatkan fasilitas ini, maka menungkinkan untuk melakukan perbaikan sebelum melakukan pencetakan jika terdapat salah ketik atau ada hal lainnya yan ingin diubah. Bayangkan jika ada kesalahan ditemukan ketika dokumen sudah dicetak.
Demikian Tips cara menghemat tinta printer, tips diatas selain menghemat tinta print, berarti juga menghemat cartridge. Apabila pemakaian tinta bisa dihemat, dengan demikian meminimalisir pengisian ulang tinta, sehingga mengurangi risiko kerusakan cartridge
0 Response to "Tips Cara Menghemat Tinta Printer"
Post a Comment